Perencanaan biaya pembangunan rumah menjadi sangat mendesak di tengah kenaikan harga material dan jasa konstruksi yang terus terjadi setiap tahun. Data tahun 2025 menunjukkan, biaya pembangunan rumah di Indonesia kini berkisar antara Rp3.500.000 hingga Rp6.000.000 per meter persegi, tergantung pada spesifikasi, lokasi, dan tingkat kesulitan pekerjaan. Di wilayah Jabodetabek, misalnya, biaya pembangunan rumah standar mulai dari Rp4,5 juta per meter persegi, sedangkan rumah mewah bisa mencapai Rp10 juta per meter persegi. Kenaikan ini dipicu oleh adanya inflasi, perubahan harga bahan bangunan, serta penyesuaian upah tenaga kerja yang tidak bisa dihindari setiap tahunnya.
Fakta di lapangan juga menunjukkan, rincian biaya pembangunan rumah tidak hanya dipengaruhi oleh harga material utama seperti semen (Rp77.000–Rp98.000 per zak), pasir (Rp200.000–Rp350.000 per kubik), dan batu bata (Rp1.600–Rp2.600 per buah), tetapi juga oleh biaya tukang yang rata-rata mencapai Rp4 juta per meter persegi dan biaya tak terduga yang seringnya mencapai hingga 15% dari total anggaran. Sebagai contoh, untuk membangun rumah tipe 70 satu lantai, total biaya bisa mencapai Rp932,5 juta setelah memperhitungkan seluruh komponen biaya dan dana cadangan. Tanpa perencanaan matang dan penghitungan biaya yang detail, risiko pembengkakan anggaran sangat besar dan dapat menghambat proses pembangunan rumah.
Agar proses pembangunan rumah berjalan lancar dan anggaran tetap terkendali, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam merencanakan biaya pembangunan, antara lain:
- Tentukan Anggaran Realistis
Sisihkan dana cadangan 10-15% untuk biaya tak terduga. - Buat RAB Detail
RAB membantu mengontrol pengeluaran dan kebutuhan material. - Pilih Desain dan Tipe Rumah Sesuai Anggaran
Desain rumah minimalis lebih hemat tanpa mengorbankan kenyamanan. - Survei Harga Material dan Upah Tukang
Membandingkan harga untuk mendapatkan biaya terbaik. - Pilih Sistem Pembayaran dan Awasi Pembangunan
Sistem borongan lebih efisien, apabila dibarengi dengan pengawasan untuk menghindari pembengkakan biaya. - Perhatikan Perizinan
Anggarkan biaya pengurusan IMB agar pembangunan legal dan lancar.
Dengan perencanaan yang matang dan memperhatikan poin-poin penting tersebut, Anda dapat mengendalikan biaya pembangunan rumah secara efektif. Hal ini akan memastikan proses pembangunan berjalan lancar, anggaran tetap sesuai, dan rumah impian dapat terwujud tanpa kendala finansial melalui pengelolaan biaya pembangunan yang benar. (MMa)
Sumber :
- https://heriskontraktor.id/artikel/biaya-bangun-rumah-per-meter/
- https://arsiteknawa.co.id/biaya-bangun-rumah/
- https://www.99.co/id/panduan/biaya-bangun-rumah-per-meter/
- https://tuwaga.id/artikel/perkiraan-biaya-bangun-rumah-ukuran-8×12/
